JAKARTA, KOMPAS.com - Claus
Andersen, seorang pegowes berkebangsaan Denmark, hari Sabtu (6/12) ini,
memulai mengayuh sepeda dari Jakarta hingga Nusa Tenggara Barat demi
mencapai puncak Gunung Tambora. Diperkirakan perjalanan tersebut bakal
berakhir di puncak gunung berapi itu pada mala pergantian tahun.
Claus adalah seorang penulis blog wisata travellingclaus.com yang terus menambahkan kisahnya dari perjalanan mengayuh pedal sepeda ke berbagai negara. Indonesia yang baru didatanginya dua hari lalu merupakan negara ke-40 yang dia sambangi.
Dia memilih Gunung Tambora karena dia memilih untuk mendatangi gunung-gunung berapi seperti sebelumnya Gunung Pinatubo di Filipina. Terlebih lagi tahun depan bertepatan dengan 200 tahun pascaletusan Gunung Tambora.
Untuk mencapai tujuannya, Claus setidaknya harus mengayuh sepeda hingga 1.500 kilometer. Sekitar 1.070 kilometer jalur utara Pulau Jawa akan dilalui dalam waktu 15 hari. Estimasi tersebut meliputi hambatan perjalanan seperti cuaca buruk.
"Saya usahakan untuk mampir dan naik ke Gunung Bromo," ujarnya sewaktu berbincang dengan Kompas di Jakarta, Jumat (5/12/2014).
Dalam melakoni perjalanannya, Claus akan menggowes sendirian. Setiap hari setidaknya dia akan menghabiskan jarak sekitar 100 kilometer dan beristirahat di kota mana pun sepanjang perjalanan. Pendekatan itulah yang sudah dilakoni selama 20 tahun lebih berkeliling dunia dengan sepeda.
Setiap beberapa hari, dia akan memperbaharui tulisan di blognya dan biasanya pengunjung yang terdiri dari sesama penulis blog wisata maupun calon wisatawan akan bertanya mengenai pengalaman. "Di sanalah kesempatan saya untuk memperkenalkan negara yang sudah saya kunjungi," tuturnya.
Setelah sampai di Puncak Gunung Tambora, Claus akan kembali ke Bali dan terbang ke Kuala Lumpur untuk kemudian pulang ke negara asalnya.
Claus adalah seorang penulis blog wisata travellingclaus.com yang terus menambahkan kisahnya dari perjalanan mengayuh pedal sepeda ke berbagai negara. Indonesia yang baru didatanginya dua hari lalu merupakan negara ke-40 yang dia sambangi.
Dia memilih Gunung Tambora karena dia memilih untuk mendatangi gunung-gunung berapi seperti sebelumnya Gunung Pinatubo di Filipina. Terlebih lagi tahun depan bertepatan dengan 200 tahun pascaletusan Gunung Tambora.
Untuk mencapai tujuannya, Claus setidaknya harus mengayuh sepeda hingga 1.500 kilometer. Sekitar 1.070 kilometer jalur utara Pulau Jawa akan dilalui dalam waktu 15 hari. Estimasi tersebut meliputi hambatan perjalanan seperti cuaca buruk.
"Saya usahakan untuk mampir dan naik ke Gunung Bromo," ujarnya sewaktu berbincang dengan Kompas di Jakarta, Jumat (5/12/2014).
Dalam melakoni perjalanannya, Claus akan menggowes sendirian. Setiap hari setidaknya dia akan menghabiskan jarak sekitar 100 kilometer dan beristirahat di kota mana pun sepanjang perjalanan. Pendekatan itulah yang sudah dilakoni selama 20 tahun lebih berkeliling dunia dengan sepeda.
Setiap beberapa hari, dia akan memperbaharui tulisan di blognya dan biasanya pengunjung yang terdiri dari sesama penulis blog wisata maupun calon wisatawan akan bertanya mengenai pengalaman. "Di sanalah kesempatan saya untuk memperkenalkan negara yang sudah saya kunjungi," tuturnya.
Setelah sampai di Puncak Gunung Tambora, Claus akan kembali ke Bali dan terbang ke Kuala Lumpur untuk kemudian pulang ke negara asalnya.
Pegowes Denmark Buru Puncak Tambora
JAKARTA,
KOMPAS - Claus Andersen, seorang pegowes berkebangsaan Denmark hari
Sabtu (6/12) ini memulai mengayuh sepeda dari Jakarta hingga Nusa
Tenggara Barat demi mencapai puncak Gunung Tambora. Diperkirakan
perjalanan tersebut bakal berakhir di puncak gunung berapi itu pada mala
pergantian tahun.
Claus adalah seorang penulis blog wisata travellingclaus.com
yang terus menambahkan kisahnya dari perjalanan mengayuh pedal sepeda
ke berbagai negara. Indonesia yang baru didatanginya dua hari lalu
merupakan negara ke-40 yang dia sambangi.
Dia memilih Gunung Tambora karena dia memilih untuk mendatangi
gunung-gunung berapi seperti sebelumnya Gunung Pinatubo di Filipina.
Terlebih lagi tahun depan bertepatan dengan 200 tahun pascaletusan
Gunung Tambora.
Untuk mencapai tujuannya, Claus setidaknya harus mengayuh sepeda
hingga 1.500 kilometer. Sekitar 1.070 kilometer jalur utara Pulau Jawa
akan dilalui dalam waktu 15 hari. Estimasi tersebut meliputi hambatan
perjalanan seperti cuaca buruk.
"Saya usahakan untuk mampir dan naik ke Gunung Bromo," ujarnya sewaktu berbincang dengan Kompas di Jakarta, Jumat (5/12).
Dalam melakoni perjalanannya, Claus akan menggowes sendirian. Setiap
hari setidaknya dia akan menghabiskan jarak sekitar 100 kilometer dan
beristirahat di kota mana pun sepanjang perjalanan. Pendekatan itulah
yang sudah dilakoni selama 20 tahun lebih berkeliling dunia dengan
sepeda.
Setiap beberapa hari, dia akan memperbaharui tulisan di blognya dan
biasanya pengunjung yang terdiri dari sesama penulis blog wisata maupun
calon wisatawan akan bertanya mengenai pengalaman. "Di sanalah
kesempatan saya untuk memperkenalkan negara yang sudah saya kunjungi,"
tuturnya.
Setelah sampai di Puncak Gunung Tambora, Claus akan kembali ke Bali
dan terbang ke Kuala Lumpur untuk kemudian pulang ke negara asalnya.
(eld)
Komentar
Posting Komentar